Menilik sejarah rokok kretek di Kudus, bermula dari seseorang bernama H. Jamhari, karena deraan penyakit dada yang sering menyesakkan nafasnya,
ia mencoba mengoleskan minyak cengkeh pada dada dan punggungnya. Kemudian H.
Jamhari mencoba dengan cara lain, yakni cengkeh yang sudah dirajang dicampur
dengan rempah-rempah dan ia linting menjadi batang rokok.
Banyaknya permintaan akan rokok racikannya, H. Jamhari
membuat rokok dalam jumlah besar. Sejak saat itulah industri rokok terlahir.
Dan rokok cengkeh yang diisap menimbulkan bunyi ”kretek-kretek”, khalayak kemudian menyebut rokok tersebut sebagai
”Rokok Kretek”.
Posted by 21:03 and have
0
komentar
, Published at
No comments:
Post a Comment